Sony Cyber-Shot HX50V, Kamera Digital Canggih dengan Kemampuan Digital Zoom 30x, Sensor 20.4MP, WiFi serta GPS

Sony Cyber-Shot HX50V

Raksasa elektronik asal Jepang, Sony, baru saja merilis sebuah kamera digital terbaru, yakni Sony Cyber-Shot HX50V. Kamera ini pun menawarkan fitur yang sangat canggih dengan kemampuan digital zoom 30x dan bobot yang ringan.

Kamera digital ini memiliki bobot hanya 272 gram. Sony Cyber-Shot HX50V ini dilengkapi dengan sensor Exmor R CMOS 20MP, f3.5-6.3, dan lensa 24-720mm. Kamera ini pun mampu menghasilkan gambar yang berkualitas dengan kecepatan pengambilan gambar yang tinggi.

Sony Cyber-Shot HX50V

Selain menggunakan sensor Exmor R, kamera ini dilengkapi dengan fitur seperti peningkatan pengambilan foto dengan cahaya kurang, HDR, filter kreatif serta kontrol manual. Sebagai tambahan, terdapat shoe yang bisa digunakan untuk menambahkan aksesoris seperti viewfinder, flash ataupun mikrofon.

Pihak Sony juga membenamkan fitur multi terminal USB yang kompatibel dengan remote control. Fitur lainnya juga adalah WIFi yang memungkinkan untuk mengirim foto secara wireless. Tak lupa terdapat pula fitur built in GPS untuk geotagging.

Sony Cyber-Shot HX50V

Menurut rencana, pihak Sony akan mulai memasarkan kamera digital ini pada Mei mendatang. Untuk harga, satu unit kamera ini dibanderol berkisar 450 USD.

TSMC Bakal Produksi Processor A7 Dengan Dukungan SoC 20nm Untuk Perangkat iOS Mendatang

Apple A6X Chip

Sekuel A6X yang lebih dikenal sebagai processor A7 besutan Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC), adalah salah satu fitur set terbaru pada perangkat iOS mendatang.

Menurut sumber yang berasal dari Taiwan, TSMC bakal segera merakit processor A7 dengan menggunakan proses manufaktur SoC 20nm terhitung mulai bulan Maret 2013 ini juga. Produksi processor A7 diperkirakan terjadi antara bulan Mei dan Juni, sedangkan pemasaran resminya diharapkan dapat segera dimulai pada kuartal pertama tahun 2014 yang akan datang.

Pihak TSMC sendiri tampaknya menolak untuk mengomentari bocornya informasi tersebut. Dan mengingat adanya gugatan Apple terhadap Samsung baru-baru ini, tampaknya membuat perusahaan yang berbasis di Cupertino ini secara perlahan-lahan beralih ke OEM lain untuk memproduksi bagian per bagiannya. Adapun alasan utamanya, tidak lain adalah karena Apple tidak ingin terlalu mengandalkan pada saingannya di pasar perangkat mobile sejauh ini.

83 % Konsumen di Amerika Serikat Tidak Tahu bahwa BlackBerry 10 Sudah Diluncurkan

BlackBerry 10 Logo

BlackBerry benar-benar harus bekerja ekstra keras dalam melakukan branding handphone pintar miliknya. Bukan hanya karena persaingan yang tinggi, melainkan juga karena informasi yang diperoleh para konsumen sangat kurang.

Hal tersebut terungkap dalam sebuah survei terbaru yang dilakukan oleh lembaga bernama MKM Partners. Survei tersebut pun dilakukan terhadap sekitar 1500 konsumen yang tinggal di Amerika Serikat. Dan, hasilnya sangat menyedihkan bagi BlackBerry.

Bagaimana tidak, dalam survei tersebut, terdapat 82.6 persen koresponden yang mengaku tidak tahu-menahu tentang peluncuran BlackBerry 10. Padahal sebagai mana diketahui, BlackBerry sendiri telah memperkenalkan dua produk berbasis BlackBerry 10 OS terbarunya, yakni BlackBerry Z10 dan BlackBerry Q10. Selain itu, sebanyak 68 persen koresponen juga mengaku tidak tertarik untuk membeli handphone BlackBerry 10.

Dalam survei ini terdapat sekitar 51 persen yang biasa menggunakan smartphone. Dan dengan hasil yang tidak menggembirakan tersebut, layaknya BlackBerry harus benar-benar bekerja ekstra keras. Lalu bagaimana dengan di Indonesia? Apakah Anda juga tahu bahwa BlackBerry 10 sudah ada di tanah air?